Advanced Search
Hits
11065
Tanggal Dimuat: 2010/10/03
Ringkasan Pertanyaan
Tolong Anda jelaskan Ayat dalam al-Qur’an yang menunjukkan bahwa cadur merupakan hijab terbaik?
Pertanyaan
Tolong Anda jelaskan Ayat dalam al-Qur’an yang menunjukkan bahwa cadur merupakan hijab terbaik?
Jawaban Global
Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda memilih jawaban detil.
Jawaban Detil

Pada ayat 31 surah al-Nur (24) Allah Swt menitahkan kepada kaum Muslimah untuk menutupkan kain kerudung ke dada (supaya dada dan leher mereka tertutupi), dan janganlah menampakkan perhiasan mereka.”[1] “Khumr” yang disebutkan dalam ayat ini bermakna “kain yang digunakan oleh wanita untuk menutupi kepala dan dadanya.”[2] Cadur ini secara lahir serupa dengan mukenah atau lebih besar.

Pada ayat 59 surah al-Ahzab (33) Allah Swt berfirman, Hai nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-orang mukmin, “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang.” Redaksi jilbab yang disebutkan pada ayat ini disebutkan memiliki dua makna:

Pertama bermakna, kain yang menutupi kepala, dada dan leher (mukenah). Kedua, sesuatu (kain) yang menutupi seluruh tubuh (cadur).[3] Untuk telaah lebih jauh silahkan lihat beberapa jawaban sebagai berikut: Jawaban No. 4020 (Site: 4410, Indeks: Tafsir Ayat 30 dan 31 Surah al-Nur). Jawaban No. 431 (Site: 459) dan No. 495 (Site: 536).

Apabila seseorang dapat mengenakan cadur dengan baik tentu saja cadur merupakan hijab yang terunggul dan terbaik lantaran hikmah-hikmah disyariatkannya hijab dapat dijumpai lebih pada cadur. Meski orang-orang (kaum Muslimah) tidak wajib mengenakan cadur. Hijab tidak terbatas semata pada cadur dan bahkan gaun panjang (mântu) melainkan setiap pakaian dan busana yang menutupi badan selain wajah dan dua telapak tangan (jari-jari hingga pergelangan tangan) serta tidak memprovokasi dan tidak menarik perhatian non-mahram. Namun harus diperhatikan bahwa sebagaimana kewajiban-kewajiban lainnya memilikit ragam tingkatan hijab juga demikian adanya memiliki tingkatan baik (good), lebih baik (better) dan terbaik (best). Cadur tergolong sebagai hijab terbaik bagi kaum wanita. Untuk menjelaskan hal ini kita harus tahu apa yang menjadi falsafah hijab bagi kaum wanita.  Hijab memiliki dua falsafah yang asasi yang bertautan antara satu dengan yang lain.

1.    Kekebalan (imunitas) wanita di hadapan pelbagai orang-orang berhidung belang.

2.    Langkah antisipatif dan preventif di hadapan pelbagai provokasi syahwat yang berada di luar pakem dan aturan Ilahi.

3.    Menyediakan keselamatan dan kesehatan maknawi bagi masyarakat. Untuk telaah lebih jauh kami persilahkan Anda untuk melihat jawaban No. 825 (Site: 884, Indeks: Falsafah Hijab).

 

Hijab dengan peran dan performa penting dan asasinya menyampaikan pesan dan deklarasi tegas dan tandas untuk “menjauh” dari hadapan seluruh pria asing. Kini harus diperhatikan bahwa faktor-faktor apa saja yang berpengaruh dalam menyampaikan pesan-pesan ini:

1.     Batasan dan mizan pakaian: Tidak diragukan lagi bahwa semakin setiap jengkal badan wanita lebih tertutup maka perannya dalam menjauhkan penglihatan orang semakin kuat. Apabila kita menerima bahwa pandangan penuh noda dan terkontaminasi dengan syahwat sebagaimana yang disebutkan dalam riwayat adalah “anak-anak panah beracun setan”[4] maka pakaian wanita laksana tameng yang dapat menghalau dan menyimpangkan anak-anak panah beracun tersebut. Sebaliknya, semakin setiap jengkal badan wanita diumbar dan dipamer terbuka maka anak-anak panah setan semakin menyasar tujuannya dan melukai sasarannya. Oleh itu, cadur dipandang sebagai hijab terbaik karena dengan adanya syarat-syarat lainnya, maka cadur lebih menutupi dan lebih kebal serta meyakinkan dapat menghalau pelbagai hujaman anak panah setan.

2.     Bagaimana berpakaian: Mizan mengenakan pakaian dan bahkan menjahit pakaian juga merupakan bagian penting dari hijab itu sendiri. Tanpa ragu bahwa pakaian-pakaian tipis,  ketat dan menampilkan lekuk-lekuk tubuh merupakan landasan empuk bagi gempuran beracun setan dan menyebabkan terkuaknya mata-mata penuh noda serta berpotensi besar menggiring masyarakat kepada kerusakan. Sebagai bandingannya, pakaian-pakaian yang tidak mengumbar aurat dan menampilkan lekuk-lekuk tubuh akan menjauhkan pandangan-pandangan dan menyediakan keselamatan maknawi pada setiap orang.[5]

 

Karena itu, dengan memperhatikan falsafah hijab (selain yang disebutkan dalam tafsir ihwal jilbab dan sebagian mufassir memaknainya sebagai cadur) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa cadur merupakan hijab terbaik. [IQuest]



[1]. Waliyadhribna bikhumurhinna ‘ala juyubihim.

[2]. Hasan Musthafawi, al-Tahqiq fi Kalimât al-Qur’ân al-Karim, jil. 3, hal. 128.   

[3]. Muhammad bin Mukarram Ibnu Manzhur , Lisân al-‘Arab, jil. 1, hal. 272. Cadur ini merupakan kain panjang biasanya berwarna hitam yang umumnya digunakan kaum perempuan di Iran.

[4]. Muhammad bin Ali Shaduq, Man La Yahdhur al-Faqih, jil. 4, hal. 18.

[5]. Dengan memanfaatkan software Porsemân, dengan sedikit perubahan.  

Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Klasifikasi Topik

Pertanyaan-pertanyaan Acak

  • Apakah ada perbedaan mengenai hikmah diutusnya para nabi menurut Syiah dan Ahlusunnah?
    8250 Kemestian Pengutusan Para Nabi 2017/06/08
    Tidak terdapat perbedaan yang banyak mengenai hikmah bi’tsah (pengutusan) para nabi di antara mazhab-mazhab yang ada karena hikmah ini diisyaratkan dalam al-Qur’an. 1. Dalam kitab tafsirnya ketika menafsirkan ayat: «رُسُلاً مُبَشِّرینَ وَ مُنْذِرینَ لِئَلاَّ یَکُونَ لِلنَّاسِ عَلَى اللَّهِ حُجَّةٌ بَعْدَ الرُّسُل» Rasul-rasul itu adalah ...
  • Di manakah letak Saqifah Bani Sa’idah?
    10938 Sejarah Tempat-tempat Suci 2012/08/21
    Penulis buku Madina Syinasi (Mengenal Kota Madinah), terkait dengan letak geografis Saqifah Bani Sa’idah, menulis, “Apa yang pasti, tempat Saqifah Bani Sa’idah terletak di samping Masjid Bani Sa’idah dan dekat sumur Budha’i (sumur milik Bani Saidah). Masjid Bani Sa’idah – sesuai riwayat Ibnu Syubbah dan Imam Abu ...
  • Apa saja yang menjadi syarat-syarat pengenaan zakat?
    7679 Zakat dan Sedekah 2013/08/15
    Sesuai dengan fatwa para marja agung taklid, “Zakat diwajibkan pada 9 hal: Pertama: Gandum. Kedua: Bibit gandum. Ketiga: Kurma. Keempat: Kismis. Kelima: Emas. Keenam: Perak. Ketujuh, Unta. Kedelapan: Sapi. Kesembilan: Kambing. Apabila seseorang memiliki salah satu dari kesembilan obyek zakat ini, sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditentukan ...
  • Bagaimana hukum Islam terkait dengan hubungan sehat antara muda dan mudi?
    12203 Hukum dan Yurisprudensi 2012/05/13
    Dalam pandangan Islam, pria dan wanita adalah dua entitas dan makhluk yang saling menyempurnakan. Allah Swt menciptakan mereka untuk satu sama lain untuk saling melengkapi. Salah satu kebutuhan pria dan wanita terhadap satu sama lain adalah kebutuhan seksual. Namun kebutuhan ini harus disalurkan pada aturan dan instruksi ...
  • Apa saja yang menjadi faktor-faktor kemunculan Imam Zaman Ajf.
    7202 Teologi Lama 2013/11/25
    Faktor-faktor yang menjadi sebab kemunculan adalah beberapa hal yang disebut sebagai terciptanya ruang bagi kemunculan Imam Zaman Ajf dan termasuk di antara sebab-sebab kemunculan Imam Zaman Ajf. Dalam hal ini harus dikatakan bahwa meski faktor utama kemunculan Imam Zaman Ajf adalah irâdah Ilahi (kehendak Ilahi), namun apa ...
  • Siapakah dan bagaimanakah sosok Mansur Hallaj itu?
    11408 Tafsir 2011/12/13
    Husain bin Mansur Hallaj lahir di Baidha (salah satu daerah di bilangan Syiraz) namun kemudian tumbuh besar di Irak. Hallaj merupakan sosok arif paling kontroversial dalam dunia Islam dan banyak mengungkapkan syathiyyât. Para juris banyak mengkafirkannya dan memvonis hukuman gantung bagi Hallaj pada masa kekuasaan Bani Abbasiyah. ...
  • Apa hukumnya seseorang yang berzina dengan seorang wanita yang telah bersuami atau masih berada dalam keadaan iddah?
    29216 Hukum dan Yurisprudensi 2012/11/11
    Pertanyaan Anda terdiri dari beberapa asumsi sebagaimana berikut ini: Perbuatan zina dilakukan sebelum talak Menjawab kondisi seperti ini harus dikatakan bahwa berdasarkan fatwa kebanyakan fakih (marja taklid) wanita itu menjadi haram abadi bagi pria yang menggaulinya. Dalam hal ini tidak terdapat perbedaan apakah ...
  • Mengapa Imam Ali As melakukan kerjasama dengan para khalifah?
    9715 Para Maksum 2010/07/05
    Imam Ali As pada seluruh tingkatan hidupnya berusaha untuk merealisir masalah terpenting berupa menjaga Islam dan perkembangannya. Baginda Ali As mengerahkan seluruh wujudnya untuk mewujud hal ini. Kerja sama yang dilakukannya juga untuk mewujudkan masalah ini dan mencegah pelbagai tangan-tangan kotor musuh-musuh Islam yang ingin menodai kesucian ...
  • Apakah seluruh sabda dan ucapan Nabi Saw merupakan wahyu atau tidak?
    47126 Teologi Lama 2009/05/06
    Terdapat ragam pendapat para pemikir otoritatif terkait masalah ini. Sebagian berpandangan, dengan memperhatikan kemutlakan ayat 3 dan 4 surah al-Najm,[i] bahwa seluruh ucapan, perbuatan dan perilaku Nabi Saw adalah wahyu. Sebagian lainnya berkeyakinan bahwa ayat 4 surah al-Najm terkait dengan al-Qur’an dan ayat-ayat yang diwahyukan kepada Nabi ...
  • Saya banyak salat yang tidak saya kerjakan (sebelumnya) namun saya tidak pasti berapa banyak jumlahnya. Apa yang harus saya lakukan?
    6337 Hukum dan Yurisprudensi 2011/12/19
    Masalah seperti ini disebutkan dalam Risalah-risalah Amaliah (Tuntutan Amalan Praktis Fikih) para marja sebagaimana berikut: Barang siapa yang memiliki kewajiban salat qadha namun ia tidak tahu berapa banyak jumlahnya,[1] misalnya ia tidak tahu empat atau lima, apabila ia mengerjakan dengan bilangan yang sedikit maka ...

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    261171 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    246289 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    230077 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214949 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    176268 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    171579 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    168070 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    158106 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140907 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    134014 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...